Meski sempat menuai kontroversi, proyek pembangunan gedung baru DPR di kawasan Senayan, Jakarta tetap dilanjutkan. Gedung senilai lebih dari Rp1 triliun itu mulai dibangun Oktober mendatang. Badan Urusan Rumah Tangga (BURT) DPR akan membuka tender untuk pembangunan awal besok, 31 Agustus.
"Tender dibuka 31 Agustus untuk pembangunan fisik awal," ujar Wakil Ketua BURT DPR, Pius Lustrilanang di Gedung DPR, Jakarta, Senin (30/8/2010).
Pius menegaskan pembangunan gedung baru adalah kebutuhan bagi para legislator. Pasalnya, gedung yang sekarang ditempati tidak lagi mampu menampung legislator dan para stafnya. "Kapasitas yang sekarang tidak mampu lagi menunjang anggota yang ada, oleh karena itu perlu dibangun kembali gedung baru," jelas dia.
Untuk pembangunan fisik tahap awal, DPR akan menggunakan pos anggaran dari APBN-P tahun 2010 senilai Rp250 miliar. "Uang itu dipakai untuk pembangunan basement tiga lantai. Pembangunan fisik bersifat multiyears dalam tiga tahun anggaran," ujar Pius menambahkan.
Sumber: okezone
Berita Sebelumnya :
Tidak ada komentar:
Posting Komentar